Jokowi Tegaskan Daya Listrik 450 VA Tak Dihapus

JAKARTA, MAGELANGEKSPRES.COM - Penghapusan daya listrik 450 VA dan dinaikan menjadi 900 VA akhirnya dikomentari oleh Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi tegaskan daya listrik 450 VA tidak dihapuskan dan tidak ada juga perubahan daya ke 900 VA.

Bahkan Presiden Jokowi juga mengatakan bahwa pemerintah akan tetap memberikan subsidi listrik pada pelanggan dengan kapasitas 450 VA.

Dengan pernyataan tersebut Presiden Joko Widodo mengharapkan bahwa masyarakat kurang mampu untuk tidak resah terkait adanya kabar penghentian daya 450 VA yang naik menjadi 900 VA.
Kabar penghapusan 450 VA dan ganti menajadi 900 VA mulai terdengar saat rapat kerja Badan Anggaran DPR.

Dalam rapat kerja tersebut, Ketua Badan Anggaran DPR, Said Abdullah mengatakan bahwa usulan penghapusan daya listrik 450 VA nantinya akan menjadikan kebijakan sampai nanti disidang paripurna.

Said mengatakan bahwa dengan menaikan daya listrik dari 450 VA ke 900 VA tentunya akan membantu masyarakat dalam penggunaan dikeseharian.

“Jangan sampai dengan 450 VA mereka harus bergantian menggunakan peralatan listrik akibat daya yang tidak memadai,” tambah Said.

Masih dengan Said, masyarakat kelompok rentan miskin dan bawah garis kemiskinan tidak boleh lagi menggunakan daya 450 VA.

Dengan ditingkatkan dari 450 VA ke 900 VA nantinya akan berdampak peningkatan permintaan listrik yang saat ini PLN masih over capacity.

Selain itu para pelanggan 900 VA akan dinaikkan dayanya menjadi 1.200 VA sehingga kelebihan daya di PLN yang selama ini menjadi masalah dapat terserap.

Said juga menambahkan bahwa penambahan daya untuk rumah tangga tersebut tidak dikenakan biaya.
Nantinya pihak PT PLN harus membebaskan biaya penambahan daya bagi pelanggan 450 VA.

Dalam Peraturan Menteri ESDM No 29 tahun 2016 tentang Mekanisme Pemberian Subsidi Tarif Listrik untuk Rumah Tangga telah ditentukan kelompok masyarakat yang berhak mendapatkan subsidi listrik.

Plt Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengungkapkan bahwa kenaikan daya dari 450 VA ke 900 VA ini merupakan salah satu upaya agar penyaluran subsidi listrik agar tepat sasaran. (dis)