MAGELANGEKSPRES.COM, MAGELANG – SMK Negeri 3 Magelang mengadakan In House Trining (IHT) Kurikulum Merdeka Belajar Berbasis Blok dan PJBL dengan Blended Learning pada SMK Pusat Keunggulan di Aula Lantai 3 sekolah setempat, Senin (7/6).
Acara yang dipandu oleh Umi Khayah Rusiyanah SPd dimulai pukul 07.30 wib diawali dengan berdoa bersama yang dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Mila Yustiana SPd MMPar selaku Plt Kepala Sekolah memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan IHT dengan bacaan basmallah yang dilanjutkan dengan penyampaian materi tentang Kurikulum Mereka Belajar yang digunakan untuk sekolah yang ditunjuk pemerintah menjadi SMK Pusat Keunggulan.
Dalam sambutannya, Mila menyampaikan, di Jateng, SMK yang ditunjuk menjadi SMK Pusat Keunggulan hanya beberapa sekolah, termasuk SMK Negeri 3 Magelang.
”Sekolah ini menjadi percontohan / model di Indonesia dengan adanya video yang berjudul “Pembelajaran Metodologi PJBL di SMK Negeri 3 Magelang” dan “Video PJBL Kolaborasi Tata Boga” yang diluncurkan oleh Direktorat SMK,” katanya.
Materi selanjutnya tentang Sekolah Ramah Anak yang disampaikan oleh Winarni SPd selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan. Upaya untuk mencegah kekerasan di sekolah dengan menciptakan sekolah yang bersih, aman, ramah, indah, inklusif, sehat, asri, dan nyaman.
Ketua Perencanaan dan Pengembangan SMK Negeri 3 Magelang, Drs Edi Haryo Suseno mengatakan bahwa sistem manajemen sekolah tidak lagi menggunakan ISO, tetapi beralih ke IPOOI.
Paparan materi Persiapan Pembelajaran Tahun Pelajaran 2021/2022 oleh Suci Sadarini, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, sebagai materi paling akhir. Kurikulum Merdeka Belajar dilaksanakan di kelas X, sedangkan untuk kelas XI dan XII masih menggunakan kurikulum 2013.
Kegiatan diikuti oleh semua guru SMK Negeri 3 Magelang yang berjumlah 103 orang. (adv/tim jurnalistik skaniga/umi khayah)