MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG – Hingga akhir bulan Maret 2021, Pemerintah Kabupaten Temanggung telah melakukan vaksinasi COVID-19 kepada lebih dari puluhan ribu masyarakat di Temanggung.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung Khabib Mualim menyebutkan, vaksinasi COVID-19 untuk dosis pertama sudah dilakukan kepada 20.000 lebih penerima vaksin, sedangkan untuk dosis ke dua sudah lebih dari 7.000.
“Vaksinasi masih terus berjalan, selama ini tidak ada kendala yang berarti,” katanya, Senin (29/3).
Ia mengatakan, meskipun ada kejadian ikutan pasca-imunisasi (KIPI), namun KIPI yang dialami oleh penerima vaksin tidak berat, sehingga masyarakat Temanggung sangat antusias untuk divaksin.
“Banyak yang meminta untuk segera divaksin, namun karena jumlah vaksin yang diterima masih sangat terbatas maka pemberian vaksin untuk sementara ini dilakukan sesuai dengan petunjuk dari pemerintah pusat,” terangnya.
Khabib menuturkan, terkait dengan sasaran penerima vaksin di antaranya adalah, sasaran yang memiliki komorbid bisa divaksin asalkan penyakit yang dideritanya terkendali. Selain itu, ada perubahan batas hipertensi yang boleh divaksin. Dari semula maksimal 140/90 mmHg, kini menjadi 180/110 mmHg.
Baca juga
Polres Mantapkan Bangun Zona WBK
Dijelaskan, bagi sasaran penyintas tetap berhak mendapatkan jatah vaksin. Dengan catatan, sudah lebih dari 3 bulan dan masih terdapat stok vaksin setelah semua tahapan vaksinasi terlaksana.
“Alhamdulillah kemarin (vaksinasi tahap pertama) tidak ada dampak negatif. Ada KIPI, namun ringan. Tidak ada warga yang sudah divaksin, kemudian positif corona. Untuk tahapan kedua masih berjalan, target 28 Februari selesai untuk pemberian dosis pertama,” ujarnya.
Menurut Khabib, adanya program vaksinasi ini dirasa efektif menurunkan angka kasus terkonfirmasi positif corona di Temanggung. Diharapkan, angka kasus positif Covid-19 akan semakin turun hingga melandai agar kegiatan sehari-hari masyarakat kembali normal sediakala.
“Kondisi bisa semakin cepat normal, sehingga roda perekonomian di Temanggung bisa semakin membaik,” harapnya. (set)